Bayangkan dunia penerbangan seperti sebuah negara yang sangat besar. ICAO ibarat pemerintah pusat yang membuat undang-undang dan standar dasar untuk seluruh wilayah. Sementara IATA adalah asosiasi pedagang atau pelaku bisnis yang memastikan perdagangan dan layanan antar daerah berjalan lancar dan menguntungkan.
Mari kita kupas peran dan perbedaan keduanya.
1. ICAO (International Civil Aviation Organization)
Siapa mereka?
ICAO adalah badan khusus di bawah PBB (United Nations) yang didirikan pada 1944. Posisinya bersifat regulator dan pemerintah.
Apa Tugas dan Fungsinya?
- Membuat Standar dan Regulasi Global: ICAO menetapkan Standar dan Praktik yang Direkomendasikan (SARPs) untuk hampir semua aspek penerbangan sipil, mulai dari keselamatan, keamanan, efisiensi, hingga dampak lingkungan.
- Menjaga Keselamatan Penerbangan: Mereka melakukan audit keselamatan terhadap negara-negara anggota untuk memastikan standar dipatuhi.
- Mengatur Navigasi dan Lalu Lintas Udara: ICAO menetapkan aturan navigasi yang memungkinkan pesawat terbang melintasi perbatasan negara dengan aman.
Kode yang Diberikan: Kode ICAO (4 Huruf)
- Kode ICAO digunakan untuk identifikasi navigasi dan operasi.
- Contoh: WABB (Bandara Frans Kaisiepo, Biak). Kode ini digunakan oleh pilot, ATC, dan dalam rencana penerbangan.
2. IATA (International Air Transport Association)
Siapa mereka?
IATA adalah asosiasi dagang atau perwakilan dari maskapai penerbangan di seluruh dunia. Anggotanya adalah maskapai itu sendiri (seperti Garuda Indonesia, Singapore Airlines, dll). Posisinya bersifat komersial dan industri.
Apa Tugas dan Fungsinya?
- Mengatur Sistem Tiket dan Tarif: IATA menciptakan sistem yang memungkinkan penjualan tiket antar maskapai dan travel agent di seluruh dunia.
- Membuat Standar Operasional Maskapai: Mereka membuat standar untuk bagasi, check-in, dan layanan penumpang untuk memastikan konsistensi.
- Melatih dan Memberikan Sertifikasi: IATA menyelenggarakan pelatihan untuk agen perjalanan dan profesional industri.
- Lobi untuk Kepentingan Maskapai: IATA mewakili suara kolektif maskapai dalam berurusan dengan pemerintah dan regulator.
Kode yang Diberikan: Kode IATA (3 Huruf)
- Kode IATA digunakan untuk identifikasi komersial dan penjualan.
- Contoh: BIK (Bandara Frans Kaisiepo, Biak). Kode ini Anda lihat di tiket pesawat, bagasi tag, dan papan keberangkatan di bandara.
Kesimpulan: Dua Sisi dari Mata Uang yang Sama
Singkatnya:
- ICAO adalah “POLISI”-nya. Mereka yang membuat aturan lalu lintas di langit.
- IATA adalah “ASOSIASI SOPIR”-nya. Mereka yang menjalankan kendaraan (pesawat) dan memastikan bisnis angkutan penumpang dan barang berjalan lancar.
Keduanya sama-sama vital dan bekerja sama untuk menciptakan sistem penerbangan global yang aman, teratur, dan efisien.